AKU SEDAR BILA TANPA DIRIMU
KURASAKAN DUNIA INI TERHENTI
LAMBAT, KAKU DAN TIDAK BERNYAWA
BAGAIKAN OTAK KU TERHENTI BERFIKIR
APA YANG PERLU AKU LAKUKAN
TANPA KAU DI SISI
RINDUKU BAGAI MEMBUNGKAM RAGAKU
MEMBUAT AKU TERHENTI UNTUK MENGHELA SEKALIPUN
JIWAKU SESAK...DAN KOSONG...
MENDENGAR SUARAMU BAGAIKAN TERHENTI NAFASKU
UNTUK KUDENGAR DAN MASUK TERUS KEJIWAKU
AGAR TIDAK TERGANGGU
AGAR KU TIDAK TERLEPAS DARI MENDENGAR SETIAP BUTIR BICARAMU
ANDAI TUHAN MENDENGAR RINTIHANKU
BERTEMUMU INGIN SEKALI AKU TERHENTI SELURUH MAYA INI
AGAR HANYA KAU DAN AKU MENIKMATINYA BERSAMA
AGAR MASA INI BEGITU PANJANG UNTUK KITA BERDUA SAHAJA
ADAKAH KAU RASA..TERHENTI SEGALA-GALANYA
BILA SUDAH JATUH CINTA
Monday, June 21, 2010
Monday, June 14, 2010
Kau Ada Dia
Sudah lama ku memendam rasa
Cinta di dalam dada
Namun tidak pernah bersuara
Kerana takut kecewa
Ku tunggu waktu yang lebih baik
Untuk langkah pertama
Jauh dari apa yang ku kira
Hatimu ada yang punya
Di dalam mimpi kita berdua
Mesra bersama dilamun cinta
Oh tetapi kenyataannya aku sedar kau ada dia
Mungkin juga semuanya salah ku
Terlalu mengharapkan cinta
Tapi sepi yang merasuk kalbu
Membawa angan melayang
Di dalam mimpi kita berdua
Mesra bersama dilamun cinta
Oh tetapi kenyataannya aku sedar kau ada dia.
Cinta di dalam dada
Namun tidak pernah bersuara
Kerana takut kecewa
Ku tunggu waktu yang lebih baik
Untuk langkah pertama
Jauh dari apa yang ku kira
Hatimu ada yang punya
Di dalam mimpi kita berdua
Mesra bersama dilamun cinta
Oh tetapi kenyataannya aku sedar kau ada dia
Mungkin juga semuanya salah ku
Terlalu mengharapkan cinta
Tapi sepi yang merasuk kalbu
Membawa angan melayang
Di dalam mimpi kita berdua
Mesra bersama dilamun cinta
Oh tetapi kenyataannya aku sedar kau ada dia.
Wednesday, June 9, 2010
Dia
Dia insan pertama yang bertahta
Dia insan pertama yang ku cinta
Dia pernah membuat ku bahagia
Dia yang mengajarku
Tentang erti rindu
Dia yang dulu pernah ku sanjungi
Pergi seingga kini tak berganti
Hilang dari pandangan hidup ini
Membawa luka pedih tak terperi
Tiada ku duga
Permulaan yang jernih
Menjadi keruh dengan tiba-tiba
Bisa rintangan antaraku dan dia
Cinta terlarang oleh orang tua
Kini terkilan sungguh rasa hati
Dia tak pernah lagi ku temui
Dia ku abadikan dalam jiwa
Terima kasih atas segalanya
Dia insan pertama yang ku cinta
Dia pernah membuat ku bahagia
Dia yang mengajarku
Tentang erti rindu
Dia yang dulu pernah ku sanjungi
Pergi seingga kini tak berganti
Hilang dari pandangan hidup ini
Membawa luka pedih tak terperi
Tiada ku duga
Permulaan yang jernih
Menjadi keruh dengan tiba-tiba
Bisa rintangan antaraku dan dia
Cinta terlarang oleh orang tua
Kini terkilan sungguh rasa hati
Dia tak pernah lagi ku temui
Dia ku abadikan dalam jiwa
Terima kasih atas segalanya
Subscribe to:
Posts (Atom)